Selasa, 14 Februari 2012

Harga Kantor di Luar CBD Ikut Membubung



JAKARTA, Meskipun negara-negara global belum sepenuhnya pulih dari krisis, namun perekonomian Indonesia tetap tumbuh secara positif. Terbukti, minat terhadap proyek perkantoran sampai saat ini tidak juga surut, sehingga membuat harganya membubung makin tinggi.

Coldwell Banker Commercial melansir, harga kantor di luar central business district (CBD) Jakarta ternyata naik lebih cepat dibanding CBD. Menurut mereka, CBD saat ini relatif lebih crowded.

"Sedangkan pada non CBD lalu lintasnya masih oke," jelas Meyriana Kesuma, Manager Research and Consultancy Coldwell kepada, akhir pekan lalu.

Menurut catatan Coldwell, di kuartal empat tahun lalu, rata-rata tarif sewa kantor di CBD hanya naik 3% dibanding periode sama tahun sebelumnya, menjadi Rp 181.029 per meter persegi (m2) per bulan. Padahal, tarif sewa kantor di luar CBD rata-rata naik 5% menjadi Rp 131.320 per m2 per bulan.

Prediksi Meyriana, tarif sewa kantor di luar CBD tahun ini bakal tumbuh lebih tinggi lagi, bisa sampai 6% di atas tahun lalu. Sedangkan kantor-kantor di CBD umumnya disewa untuk jangka waktu lama, sehingga kenaikan tarifnya paling banter hanya 2%-3% per tahun.

Meyriana memproyeksikan, lebih dari 500.000 m2 kantor baru akan dirilis ke pasar dalam dua tahun mendatang, baik pasokan maupun okupansi akan tetap berkembang di tengah krisis ekonomi global. Ia sendiri mengaku optimistis, okupansi akan selalu di atas 90%.

Di luar CBD, Meyriana menyebutkan, kawasan TB Simatupang masih mendominasi. Selain itu, di barat Jakarta seperti Puri dan Arjuna pun mulai bermunculan kantor baru sampai ke Bumi Serpong Damai (BSD).

"Perusahaan yang berkantor di CBD umumnya bank dan industri keuangan, sedangkan yang lain lebih suka di luar CBD," ujar Meyriana lagi.

Sementara itu, menurut Sekretaris Perusahaan PT Intiland Development Tbk Theresia Rustandi, umumnya perusahaan yang mencari kantor di TB Simatupang adalah perusahaan multinasional bidang oil and gas atau consumer goods.

"Mereka menghindari Sudirman-Thamrin yang sering jadi tempat demo. Selain itu, ekspatriatnya tinggal tidak jauh dari sana," ujar Theresia di Jakarta, Senin (13/2/2012).

Melihat potensi ini, Intiland membangun perkantoran South Quarter di TB Simatupang dengan luas total 7,2 hektar (ha). Dari luas total itu, sebanyak 60% di antaranya ditujukan untuk kantor. Rencananya, bulan depan proyek tersebut mulai dibangun dan ditargetkan selesai dalam dua tahun.

"Penjualannya sudah dimulai bulan lalu, dan saat ini sudah ada beberapa komitmen," kata Theresia.


Sumber : www.properti.kompas.com/Harga.Kantor.di.Luar.CBD.Ikut.Membubung

Cari rumah..?? Propertykita Lebih banyak pilihanya...!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar