Jumat, 08 Juli 2011

Kementerian PU dorong kerja sama kontraktor



JAKARTA: Badan Pembinaan Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum mendorong kerja sama antara kontraktor skala besar dan kecil guna meningkatkan kesempatan seluruh badan usaha jasa konstruksi berpartisipasi dalam proses pelaksanaan konstruksi di Indonesia.

Kepala BP Konstruksi Kementerian PU Bambang Goeritno mengatakan pemerintah terus menyosialisasikan hal tersebut untuk membuka peluang bagi badan usaha jasa konstruksi. Selain itu, juga rutin memberikan berbagai pelatihan guna meningkatkan kemampuan pelaksana konstruksi.

"Bukan hanya meningkatkan kapasitas SDM saja yang penting tetapi juga memberi kesempatan badan usaha untuk ikut terlibat dalam proyek-proyek konstruksi salah satunya dengan kerja sama itu," ujarnya kepada Bisnis, kemarin.

Begitu pula, bila terdapat proyek-proyek yang pembiayaannya menggunakan loan dari pihak asing, pemerintah telah berkomitmen untuk mendorong kontraktor lokal untuk ikut terlibat dalam proyek tersebut. Selain membuka kesempatan, kontraktor nasional pun menurutnya dapat menyerap kemampuan pihak asing guna meningkatkan kapasitas dan daya saing dengan pihak asing.

"Sudah ada ketentuannya bahwa mereka (pihak asing) harus melibatkan kontraktor kita, terutama untuk proyek-proyek yang berteknologi tinggi."

Sebelumnya Ketua Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) Sudarto meminta pemerintah untuk selalu melibatkan kontraktor lokal dalam proyek-proyek yang didanai oleh pinjaman luar negeri.  "Jangan smapai proyek yang investasinya dari investor asing semua pelaksananya pun berasal dari asing. SDM Indonesia baik kontraktor, konsultan, atau teknisi harus pula diikutsertakan."

Berdasarkan data yang diperoleh Bisnis, jumlah badan usaha jasa konstruksi skala besar di Indonesia sangat terbatas yani hanya 0,97% dari total seluruh badan usaha konstruksi yang mencapai 154.000 pada 2010 atau hanya sekitar 1.493. Sementara itu terdapat 135.520 badan usaha skala kecil dan 16.987 usaha skala menengah.

Padahal, ketersediaan proyek di Indonesia yang bernilai Rp10 miliar hingga Rp300 miliar mendominasi yakni mencapai 75% dari total keseluruhan proyek, 10% proyek skala Rp1 miliar hingga Rp10 miliar, dan 15% proyek bernilai Rp0 miliar hingga Rp1 miliar.

Sumber :  www.bisnis.com/kementerian-pu-dorong-kerja-sama-kontraktor

Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya  :-)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar