Pembagian rumah murah yang digagas Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dikhawatirkan akan menjadi rebutan warga. Pasalnya, jumlah yang berminat cukup besar dari rumah murah yang tersedia.
Wakil ketua Komisi IV DPRD Sumsel Ahmad Yani mengaku khawatir dengan ramainya antrean warga yang mendaftar program rumah murah tersebut. Menurut Yani, saat ini setidaknnya terdapat 5 ribu antrean warga yang akan memperebutkan 2 ribu unit rumah murah yang akan dibangun.
"Saat ini baru ada 400 unit yang di bangun, sementara programnya sendiri ada 2 ribu unit di Jakabaring dan Keramasan, lalu yang mengantre ada sekitar 5 ribu. Kondisi ini harsu di sikapi dengan baik, jika tidak maka bisa saja terhadi kericuhan akibat perebutan rumah murah tersebut," katanya, Rabu (23/6).
Yani mengatakan untuk mengantisipasi terjadi kericuhan, program rumah murah ini di harapkan bisa berkesinambungan sehingga semua masyarakat yang mendaftar untuk mendapatkan rumah tersebut bisa terpenuhi. Selain itu seleksi rumah murah harus lebih diperketat.
Apabila program rumah murah pada tahap pertama sukses, Yani melanjutkan, maka pihaknya berharap ada program lanjutan dari pemerintah. Dengan banyaknya program rumah murah oleh pemerintah pusat, diharapkan pemerintah provinsi bisa jeli menangkap peluang itu di daerah. "Seperti rumah susun sewa, dan rumah murah lainnya, karena kita lihat permintaan rumah murah sangat tinggi di di masyarakat," kata dia.
Sebelumnya Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dalam pidato laporan pertanggungjawaban mengakui pembanguan rumah menemui banyak kendala, seperti faktor curah hujan yang tinggi yang menyebabkan konstruksi menjadi lamban dan belum terealisainya akad kredit dengan Bank Sumsel Babel. Namun demikian, kata Alex pembanguan rumah murah ini harus tetap dilaksanakan meski banyak menemui kendala.
"InsyaAllah dalam waktu dekat akan segera terealisasi akad kredit sebanyak 400 unit rumah murah," katanya.
Untuk menghindari kesan kumuh, lanjut Alex, di kawasan pembanguan rumah murah tersebut akan dibuat pembatas hijau di depan dan di sudut tertentu di lokasi rumah murah. "Fungsinya untuk menambah ruang terbuka hijau serta untuk mengurangi efek suara akibat kebisingan lalu lintas," katanya.
[Sumber: Dari sini ]
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar