Rabu, 12 Januari 2011

Sektor Properti Tekan Bursa Hangseng

Bursa saham China dan Hong Kong tertekan pada perdagangan Senin kemarin. Sektor properti dan perbankan menyeret indeks ke teritori negatif.

China Barat Daya yaitu wilayah Chongqing mulai memberlakukan pajak properti mulai kuartal ini. Hal tersebut merupakan bagian usaha untuk menekan inflasi harga perumahan.
-- Ahim

Terdapat laporan bahwa China Barat Daya yaitu wilayah Chongqing mulai memberlakukan pajak properti mulai kuartal ini.  Hal tersebut merupakan bagian usaha untuk menekan inflasi harga perumahan. "Ini isu lokal yang terus memberikan tekanan di bursa setempat dan bisa berimbas pada perdagangan bursa kawasan," ujar pengamat pasar modal, Ahim.

Saham-saham developer Hong Kong seperti China Resources Land Ltd dan Hang Lung Properties mengalami tekanan hingga 3 persen diawal minggu ini.

Sekitar 2.000 perusahaan yang listing di bursa saham China akan melaporkan kinerja 2010 dalam waktu dekat ini hingga akhir April nanti. Proyeksi sementara yang berkembang di pasar adalah kinerja tahun lalu bakal mengalami kenaikan 40 persen dibanding kinerja tahun 2009.

Investor masih mewaspadai fluktuasi serta volatilitas harga ditengah masih adanya kekhawatiran pengetatan moneter dari bank sentral untuk menghambat gejolak pertumbuhan ekonomi dan inflasi.

Kemarin indeks ditutup turun 219 poin atau 0,92 persen ke 23.517. "Secara teknikal, dengan formasi 3-black crows pada daily close menguatkan indikasi bearish pada indeks yang saat ini potensial melanjutkan pelemahan dengan kisaran 23.063-23.387," jelas Ahim


Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya  :-)
Pengen punya rumah sendiri? kini bukan hal yang susah. klik DISINI semua jadi mudah !!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar