Selasa, 17 Juli 2012

Kamp "Kumuh" yang Tersembunyi di Balik Megahnya Stadion Olimpiade

detail berita
Kamp "kumuh" di balik Olympic Park, London (Foto: Murray Sanders/Daily Mail)
LONDON - Kesan mewah yang terlihat di sekitar tempat perhelatan Olimpiade 2012, ternyata menyimpan rahasia suram di baliknya. Dibalik megahnya stadion utama Olympic Park, di London Timur, terdapat perkemahan yang bisa dibilang "kumuh".

Perkemahan tersebut merupakan tempat tinggal para pekerja kebersihan yang ditugaskan menjelang hingga berakhirnya perhalatan Olimpiade nanti. Di mana dalam satu kabin portable kecil dihuni oleh 10 pekerja.

Setiap harinya para pekerja yang berasal dari berbagai negara tersebut harus rela berbagi toilet untuk 25 orang dan satu kamar mandi untuk 75 orang pekerja. Perkemahan tersebut letaknya cukup tersembunyi dari pandangan publik.

"Tinggal di sini bagaikan di tempat kumuh, kata salah seorang pekerja yang berasal dari Hungaria, seperti dilansir Daily Mail, Selasa (17/7/2012).

Bukan saja sempitnya ukuran kabin dan sangat terbatasnya sarana sanitasi publik, para pekerja tersebut juga ada yang harus tetap tidur di dalam kabin yang bocor, sehingga pada saat hujan datang, mereka terpaksa tidur dalam genangan air.

Padahal untuk tinggal di kamp dengan tenda-tenda yang terbuat dari metal tersebut, para pekerja ini harus membayar sewa sebesar 18 poundsterling atau sekira Rp265 ribu per harinya (Rp14.473 per pounds) kepada perusahaan kebersihan yang mempekerjakan mereka. Sementara, gaji yang mereka peroleh selama menjadi pertugas kebersihan Olimpiade sebesar 550 pounds dalam satu bulan.

Kondisi lingkungan kamp yang semakin kotor dan memburuk, memaksa sebgaian dari para pekerja tersebut untuk pindah dan mencari tempat tinggal lain yang lebih terjangkau dan manusiawi.


Sumber : www.property.okezone.com/kamp-kumuh-yang-tersembunyi-di-balik-megahnya-stadion-olimpiade

Cari Rumah Dijual Di Bekasi  ??

Kunjungi juga rumahcom-asli.blogspot.com untuk lebih tau informasi rumah dan property

Tidak ada komentar:

Posting Komentar