Kamis, 26 Juli 2012

Paris Hilton dan Donald Trump, Pelecut Booming Properti di Filipina

detail berita
Trump Tower Manila (foto: wheninmanila)
MANILA - Pasar properti di Filipina mengalami booming. Bahkan selebriti dunia, seperti Paris Hilton dan konglomerat Donald Trump pun berminat menggarap pasar properti di negara Asia Tenggara ini.

Hal tersebut didorong oleh pertumbuhan ekonomi yang stabil, perusahaan-perusahaan Barat yang kian banyak membuka cabang di Filipina, daya beli jutaan warga Filipina yang bekerja di luar negeri, dan suku bunga yang rendah.

"Hal ini terjadi karena bintang-bintang yang selaras," kata Antonino Aquino, Presiden Ayala Land, pengembang properti terbesar di Filipina. Ayala Land adalah salah satu pemain utama dalam industri yang membangun menara dan bangunan di ibukota negara serta kota-kota di provinsi lainnya.

Manila, yang sebelumnya identik dengan kawasan kumuh di pangkalan militer Fort dan kawasan industri Eastwood, telah berubah menjadi daerah yang chic dan distrik bisnis baru, terutama untuk sektor outsourcing. Tahun ini, Ayala Land mulai membangun proyek One Bonifacio High Street sebesar USD714 juta di Fort. Proyek yang diperkirakan selesai pada 2017 ini disiapkan menjadi Bursa Efek Filipina, sebuah hotel Shangri-La, dan outlet ritel.

Di seluruh negeri, lebih dari 850 ribu meter persegi ruang kantor dan 14 ribu unit perumahan akan memasuki pasar tahun ini. Demikian laporan dari konsultan properti CBRE Filipina seperti dikutip dari Asia One, Kamis (26/7/2012). Disebutkan bahwa banyak unit perumahan yang melayani masyarakat kelas menengah di pinggiran Manila dan pusat-pusat kota lainnya. Booming bangunan juga menyebar ke hotel, pusat perbelanjaan, dan kasino yang memicu harapan akan pertumbuhan pariwisata.

Sementara salah satu pemain di industri kasino dan permainan akan membangun kompleks kasino di Manila Bay bernama Entertainment City. Dana yang disiapkan untuk proyek seluas 100 hektare ini bernilai USD4 miliar.

Kasino pertama akan dibuka pada awal tahun depan. Trump, taipan asal New York, juga akan menempatkan namanya untuk bangunan bernilai USD150 juta dengan 56 lantai. Bangunan bernama Trump Tower dengan dinding kaca ini mulai dibangun pada tahun ini.

"Pembeli high-end mencari fitur yang berbeda," ujar Managing Director Century Properties, Robbie Antonio. Perusahaan ini ada di belakang pembangunan Trump Tower. Menurutnya, 70 persen dari 220 unit hunian, yang masing-masing bernilai hingga USD1,86 juta, telah terjual.

Century juga akan membangun menara di dekatnya yang dirancang oleh rumah mode Versace, yang pertama dari jenisnya di Asia. Menara ini menampilkan kolam rendam individual dan lambang ikonik Medusa yang dipasang di kap lampu dan peralatan makan.

Century juga menggarap proyek sosialita dan pewaris jaringan hotel Hilton, Paris Hilton, yang merancang dan mempromosikan proyek perumahan di pinggiran kota Manila yang memiliki fitur pantai buatan manusia.


Sumber : www.property.okezone.com/paris-hilton-dan-donald-trump-pelecut-booming-properti-di-filipina

Cari Rumah Dijual Di Bekasi  ??

Kunjungi juga rumahcom-asli.blogspot.com untuk lebih tau informasi rumah dan property

Tidak ada komentar:

Posting Komentar